Update, Cara Registrasi Kartu Tanpa Menggunakan Nik Dan Kk

Sejak tahun lalu pemerintah telah menetapkan registrasi kartu SIM prabayar menggunakan Nomor Induk Kependudukan dan Kartu Keluarga. Hal ini berlaku pada semua operator supaya pelanggan seluler tidak menyalahgunakan nomor prabayar mereka.

Pelanggan diminta untuk melakukan registrasi sebelum mengaktifkan nomor seluler mereka. Sebenarnya Insiden ini sudah dimulai sejak 2005. Namun saat itu, tidak disertai dengan proses validasi, sehingga masih mungkin dilakukan manipulasi data. Tujuan registrasi pun menjadi tidak valid.

Melalui Peraturan Menteri Nomor 12 Tahun 2016 tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi, pemerintah meminta masyarakat mengirimkan information pribadi asli ke operator. Data itu meliputi NIK dan nomor Kartu Keluarga.

Berikut sejumlah alasan yang pernah diutarakan pemerintah terkait validasi information pengguna telekomunikasi ini.

Alasan Registrasi Kartu Prabayar Menggunakan Nik dan Kk

1. Cegah terorisme

Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri telah kerja sama dengan operator seluler bertujuan untuk mencegah tindak terorisme. Sebab, teroris kerap beroperasi dengan memanfaatkan kelonggaran pemeriksaan identitas saat registrasi awal kartu SIM.

2. Tanggulangi hoaks

Modus kejahatan dengan membuang kartu SIM yang bisa dijadikan bukti tak hanya di kasus terorisme. Pelaku penyebar hoaks dan kebencian pun tak akan bisa melakukan modus serupa bila validasi information pribadi oleh operator seluler rampung.

Nomor Induk Kependudukan atau NIK merupakan information yang paling penting dalam sistem validasi kartu SIM ini. Sebab, melalui kerja sama dengan operator, pemerintah bisa menemukan sekaligus mencegah kejahatan yang bakal memakai perangkat telekomunikasi.

3. Cegah kejahatan

Sejak awal insiden ini keluar, pemerintah ingin menekan penyalahgunaan dan kejahatan melalui sarana telekomunikasi, termasuk penipuan atau pesan sampah (spam). Selain itu, validasi information ini juga memudahkan proses pelacakan oleh aparat penegak hukum jika ada laporan kriminal melalui sarana telekomunikasi.

Ini juga untuk perlindungan optimal bagi negara sehingga tak ada lagi kejahatan di dunia maya.

Selain untuk mencegah kejahatan terdapat juga manfaat bagi pelanggan seluler.

Manfaat Registrasi Kartu Prabayar Menggungkan Nik dan Kk

1. Penting untuk Ekonomi

Selain mencegah kejahatan di dunia maya, validasi information pelanggan telekomunikasi ini disebut bakal berimbas juga ke perekonomian. Pasalnya, sistem ini akan mempermudah proses transaksi.

komisi Badan Regulasi Telekomunikasi Republic of Indonesia (BRTI), mengatakan salah satu contoh manfaatnya dalam penyaluran bantuan bagi masyarakat kurang mampu.
Misalnya untuk bantuan langsung tunai, kami sudah beberapa kali ngomong ke BAPPENAS, diusulkan si penerima (bantuan) diambil datanya dari ponsel.

Dibanding memungut information secara manual lewat perangkat daerah atau mengandalkan perbankan, cara itu dinilai oleh Ketut lebih praktis karena penetrasi pelanggan seluler di Republic of Indonesia sangat luas.

2. Amankan Transaksi non-tunai

Dengan menambahkan validasi information lewat operator dengan NIK bisa mendorong transaksi non-tunai melalui perbankan jadi lebih aman dan inklusif.

Proses validasi information pelanggan sudah berjalan. Dari information Dukcapil, sudah ada 36,5 juta NIK yang divalidasi oleh enam operator telekomunikasi. Setiap harinya, ada sekitar 175 ribu NIK baru yang didaftarkan ke operator telko. Proses validasi ini dijadwalkan selesai pada 28 Februari 2018.

Sekarang ekosistemnya sudah lebih bagus dan canggih, terutama dengan keberadaan e-KTP dan unmarried identity. Sudah saatnya kita terapkan mekanisme registrasi dengan unmarried identifity

Kekurangan Registrasi Kartu Prabayar Menggunakan Nik dan Kk

Sebagian dari kita mungkin kurang terima dengan adanya peraturan tersebut. Lupa dan malas atau tidak mau ribet adalah hal yang wajar bagi manusia, setiap membeli kartu prabayar di konter pasti di tagih information nik dan kk sekalian di daftarkan tanpa kita ropot repot untuk mendtarkan sendiri.

Kenapa tidak terima dengan adanya peraturan tersebut? Inilah salah satu alasan yang sering di alami pengguna.

1. Lupa membawa Ktp dan Kk

2. Sengaja tidak membawa ktp dan kk karena mungkin orang perantauan yang jauh dari rumah

3. Nik dan Kk sudah Full registrasi( mungkin di karenakan lupa UNREG atau kehilangan kartu prabayar)

Nah jika anda ingin registrasi tanpa menggunakan Nik dan Kk. Anda bisa mencoba menggunakan Tools generator nik dan kk yang akan saya bagikan melalui link di bawah.

Akan datang...Link Tools NIK&KK Generator